Payphone

Free Music Online
Free Music Online

free music at divine-music.info

Minggu, 28 April 2013

KUMPULAN SOAL BAHASA INDONESIA KELAS X


Bahasa indonesia

(1) Sebagai salah satu negara dengan hutan terluas di dunia, Indonesia menjadi incaran investor kegiatan ekonomi ekstraktif. (2) Kini luas hutan di Indonesia yang mengalami deforentasi atau penggundulan dan degradasi atau penurunan kualitas tutupan hutan mencapai 56 juta hektar. (3) Perbaikan hutan pada tahun ini diharapkan dapat mencapai 1 juta hektar. (4) Akan tetapi, itubergantung pada anggaran. (5) Tahun ini Departemen Kehutanan mengajukan anggaran Rp 8,5 trilyun ke Departemen Keuangan.

1.            Ide pokok paragraf di atas adalah......

a.             Penggundulan dan perbaikan hutan
b.            Luas hutan di indonesia
c.             Keadaan hutan indonesia
d.            Anggaran perbaikan hutan
e.             Penurunan kualitas hutan tutupan

2.            Kalimat fakta dalam paragraf di atas terdapat pada nomor...

a.             (1) dan (2)
b.             (1) dan (3)
c.             (2) dan (3)
d.            (2) dan (5)
e.             (3) dan (5)

 (1) Salah satu faktor penghambat perkembangan jumlah pemakai internet di komunitas sekolah dan kampus adalah infrastruktur (perangkat dan jaringan) dan tarif yang dirasakan masih cukup tinggi. (2) Dana untuk pengadaan infrastruktur dan berlangganan terkadang tidak dapat ditanggulangi sekolah termasuk orang tua murid sehingga perlu ada insentif khusus dari Telkom. (3) Program insentif khusus akses komunitas sekolah diberi nama TelkomNet sekolah. (4) Internet sebagai media penyebaran informasi global dirasakan manfaatnya sejak pertengahan dasawarsa 90-an. (5) Ragam yang sejalan dengan program sosialisasi penggunaan internet ini memberikan diskon sebesar 40 persen dari pemakaian normal akses TelkomNet Instant.

3.            Kalimat utama paragraf tersebut terdapat pada nomor........

a.             (1)
b.            (2)
c.             (3)
d.            (4)
e.             (5)


4.            Kalimat penjelas yang tidak mendukung paragraf tersebut terdapat pada nomor....

a.             (1)
b.            (2)
c.             (3)
d.            (4)
e.             (5)

5.            Bacalah paragraf berikut dengan seksama!

Jumlah angkatan kerja yang meningkat setiap tahun merupakan keuntungan sekaligus sebagai tantangan bagi pemerintah dan bangsa Indonesia dalam melaksanakan pembangunan nasional. Menurut pendapat para ahli bahwa manusia sebagai sumber potensial merupakan salah satu modal dasar pembangunan, yaitu sebagai motor penggerak dalam mekanisme kerja dalam proses produksi, serta sebagai sasaran dan hasil produksi itu sendiri.

Opini (pendapat) yang terdapat dalam paragraf di atas adalah …

a.             Jumlah angkatan kerja yang meningkat.
b.             Setiap tahun merupakan keinginan dan sekaligus sebagai tantangan.
c.             Melaksanakan pembangunan nasional.
d.            Manusia sebagai sumber potensi merupakan salah satu modal dasar pembangunan.
e.             Sebagai sasaran dan hasil produksi itu sendiri.

6.            Bacalah wacana berikut dengan saksama!

Bendungan di Desa Jatirogo ini tidak ada duanya di Indonesia. Tubuh bendungan tersebut dari bantalan karet berisi air. Karena terbuat dari karet, tinggi permukaannya bisa diatur secara fleksibel. Bila terjadi banjir, bantalan karet itu dikempiskan. Dan air bah lancar mengalir ke laut. Sebaliknya, bila volume air sungai mengecil, tubuh bendungan diisi penuh, sehingga tingginya mencapai 3 m. Sungai terbendung dan airnya dimanfaatkan sebagai air minum dan irigasi. Pada saat yang sama, air pasang dari laut akan terhambat dan tak mencemari sungai yang menjadi sumber utama air tawar masyarakat di sekitar sungai.

Simpulan isi wacana di atas adalah…

a.             Bendungan dari bantalan karet dapat membendung sungai.
b.            Bendungan dari bantalan karet sangat bermanfaat.
c.             Bendungan dari bantalan karet dapat mengalirkan air.
d.            Pemanfaatan air melalui bendungan bantalan karet.
e.             Bendungan bantalan karet dapat diisi dengan air.
7.            (1) Menurut seornag pengembang, pengembangan agrobisnis dan agroindustri merupakan tuntutan perkembangan logis. (2) Pengembangan telah dilanjutkan sebagai wujud kesinambungan penganekaragaman dan pengalaman pertanian. (3) Telah pula dilaksanakan pengembangan di beberapa wilayah. (4) Hasil yang dicapai mengesankan dan memuaskan.

Kalimat pernyataan di atas yang berupa opini terdapat pada nomor …

a.             (1) dan (4)
b.            (1) dan (3)
c.             (2) dan (3)
d.            (1) dan (2)
e.             (3) dan (4)

8.            Telepon genggam sudah banyak dimiliki masyrakat bahkan dalam sebua keluarga, hampir semua anggota keluarga memilikinya. Di samping memang sudah merupakan alat komunikasi yang mudah dibawa-bawa, pengoperasian telepon pun tidak sulit dan harga terjangkau pula. Ada kemungkinan perkembangan alat ini pesat sekali karena hal-hal tersebut. Ditambah pula karena muncul variasi bentuk, merek, dan model baru. Oleh sebab itu, sekarang barang-barang tersebut sudah dianggap bukan barang mewah lagi.

Pola pengembangan paragraf tersebut adalah …

a.             Eksposisi
b.            Narasi
c.             Deskripsi
d.            Argumentasi
e.             Persuasi














9.            Bacalah Paragraf berikut dengan saksama!

Setelah diadakan peninjauan ke desa Bungkal, diketahui kepemilikan MCK (Mandi Cuci Kakus) di RT 04 tinggal satu orang yang belum memiliki MCK. Itu berarti kepemilikan MCK di RT 04 sudah mendekati 100%. Di RT 01dan 02 sudah 92% rumah penduduk memiliki MCK. Sedangkan di RT 03 rumah penduduk 91% telah memiliki MCK.

Kalimat kesimpulan yang tepat untuk melengkapi paragraf generalisasi tersebut adalah…

a.             Boleh dikatakan penduduk di desa Bungkal sudah modern.
b.             Jadi, penduduk desa Bungkal tidak perlu mendapat bantuan pembangunan MCK.
c.             Dengan demikian, penduduk di desa tersebut perlu mendapat penghargaan.
d.            Memang rumah-rumah penduduk desa Bungkal sudah memenuhi sanitasi.
e.             Jadi persentase kepemilikan MCK penduduk desa Bungkal sudah diatas 90%.

10.         
Sejak pertama kali bencana gempa bumi dan gelombang tsunami melanda Nanggroe Aceh Darussalam dan Sumatera Utara, tanggal 26 Desember 2004, kita lihat besarnya kepedulian masyarakat. Tanpa ada yang mengomando, masyarakat berbondong-bondong memberikan bantuan baik dalam bentuk barang, uang, dan juga tenaga.
Lalu, apa yang harus dilakukan pemimpin nasional melihat keadaan yang begitu baik ini? Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sepantasnya tampil menyampaikan sebuah pidato nasional - yang minta dipancarkan oleh seluruh stasiun televisi dan radio – untuk mengucapkan terima kasih kepada seluruh bangsa ini.
Kita tidak hanya harus berterima kasih kepada bangsa asing yang memberikan bantuan, tetapi juga kepada bangsa sendiri. Sejak 26 Desember lalu, seluruh rakyat sudah memperlihatkan solidaritas yang sangat luar biasa.
Setelah tiga minggu lebih hal itu berlangsung, kita belum mendengar asprasi pimpinan negara kepada warga bangsa ini. Padahal, sekali lagi, mereka pnatas mendapatkan itu, karena secara langsung mereka menunjukkan bahwa kita masih berada dalam satu kelurga besar, bangsa Indonesia.








Isi tajuk rencana tersebut adalah …

a.             Penulis merasa bangga terhadap bangsa Indonesia yang telah membantu korban gempa bumi dan gelombang tsunami Nanggroe Aceh Darussalam dan Sumatera Utara tanpa dikomandoi.
b.            Bangsa Indonesia telah membanu korban gempa bumi dan gelombang tsunami Nanggroe Aceh Darussalam dan Sumatera Utara, tanggal 26 Desember 2004 dengan semangat sukarela.
c.             Penulis mengharapkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono megucapkan terima kasih kepada bangsa Indonesia yang telah membantu korban gempa bumi dan gelombang tsunami.
d.            Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah megucapkan terima kasih kepada bangsa asing yang telah membantu korban gempa bumi dan gelombang tsunami, tanggal 26 Desember 2004.
e.             Bangsa Indonesia harus mengambil hikmah dari musibah gempa bumi dan gelombang tsunami Nanggroe Aceh Darussalam dan Sumatera Utara, tanggal 26 Desember 2004 yang lalu.

11.        Opini penulis dalam tajuk rencana tersebut adalah …

a.             Musibah gempa bumi dan gelombang tsunami hendaknya dijadikan cotoh agar kita tidak melupakan Tuhan sebagai pencipta bumi ini.
b.            Hendaknya kita bangsa Indonesia bahu-membahu membantu korban gempa bumi dan gelombang tsunami tanpa dikomandoi.
c.             Kita tidak hanya berterima kasih kepada bangsa asing yang memberikan bantuan, tetapi juga kepada bangsa sendiri yang telah membantu korban.
d.            Masyarakat Indonesia hendaknya membantu pada korban gempa bumi dan gelombang tsunami Nanggroe Aceh Darussalam dan Sumatera Utara.
e.             Bangsa Indonesia yang belum memberikan bantuan kepada korban secara material dapat memberikan bantuan berupa tenaga.

12.        Sudut pandang penulis dalam tajuk rencana tersebut adalah …

a.             Bencana gempa bumi dan gelombang tsunami
b.            Jumlah korban benca gempa dan tsunami
c.             Bantuan warga Indonesia terhadap bencana
d.            Apresiasi presiden terhadap bangsa Indonesia
e.             Pidato presiden tentang gempa dan tsunami





13.        Bacalah kutipan tajuk rencana berikut dengan saksama!

…….perencanaan gerakan hemat air dan sekaligus berarti berdisiplin dalam penggunaan air di Surabaya menjadi amat relevan. Disiplin dalam penggunaan air bersih harus dilihat sebagai semacam kesetiakawanan sosial. Sebab dengan kita berdisiplin menggunakan air bersih berarti memberikan peluang kepada anggota masyarakat lainnya yang selama ini kesulitan air untuk berkesempatan menikmati air bersih.

Pernyataan yang berupa pendapat penulis dalam tajuk rencana tersebut adalah…

a.             Sejumlah anggota masyarakat dengan semena-mena menggunakan air.
b.            Kesulitan air yang menimpa sebagian besar penduduk hendaknya dapat ditarik maknanya.
c.             PDAM harus terus berjuang keras untuk meningkatkan suplai air bersihnya.
d.            Sebaiknya penduduk menggunakan air sumur dengan memperhatikan peruntukannya.
e.             Masyarakat harus berdisiplin dalam penggunaan air bersih karena hal ini dapat mencerminkan kestiakawanan sosial.

14.         
Sistem ujian SD/MI tahun 2008 dinamakan ujian nasional yang terintegrasi denganujian sekolah. Ini adalah jalan tengah, mempersiapkan sekolah beradaptasi denganUN yang menetapkan peserta didik harus lulusBahasa Indonesia, Matematika, danIPA. Jalan tengah itu diharapkan menghentikan protes penyelenggaraan UN tingkat SD setelah pemerintah berseikeras pantang mundur dan menyelenggarakan UN jenjang SLTP dan SLTA. Protes selama ini berisi UN tidak bisa dipakai untuk memetakan kondisi praktis pendidikan. UN hanya memotret sesaat, apalagi kemudian ternyata siswa didril dengan tiga mata pelajaran yang diujikan nasional, sebab sekolah mengharapkan sebanyak mungkin lulus. Pemetaan mesti ditempatkan dalam konteks proses dan bukan diorientasikan pada hasil saja. (Kompas,12 November 2007)












Simpulan yang tepat isi tajuk rencana di atas adalah…

a.             Ujian nasional yang terintegrasi dengan ujian sekolah adalah jalan tengah yang diharapkan menghentikan protes penyelenggaraan UN tingkat SD.
b.            Ujian nasional yang terintegrasi dengan ujian sekolah mempersiapkan sekolah beradaptasi dengan UN yang menetapkan peserta didik harus lulus Matematika, IPA, Bahasa Indonesia.
c.             Protes selama ini berisi UN tidak bisa dipakai untuk memetakan kondisi praktis pendidikan yang hanya memotret sesaat, apalagi kemudian ternyata siswa didril dengan tiga mata pelajaran yang diujikan.
d.            UN hanya memotret sesaat dimana siswa hanya didril dengan tiga mata pelajaran yang diujikan nasional sementara sekolah mengharapkan sebanyak mungkin lulus.
e.             Pemerintah bersikeras pantang mundur menyelenggarakan UN jenjang SLTP dan SLTA dan SD meski protes selama ini berisi UN tidak bisa dipakai untuk memetakan kondisi praktis pendidikan.

15.        Bacalah paragraf berikut dengan saksama!

Untuk mengisi akhir tahun pelajaran, OSIS SMA Negeri 2 Madiun merencanakan untuk mengadakan karya wisata ke beberapa objek. Dalam rapat, ketua OSIS merencanakan kunjungan ke Bandung dan Pantai Kuta di Bali. Hal ini telah disesuaikan dengan program sekolah.

Tanggapan yang tepat terhadap rencana tersebut adalah…

a.             Menurut pendapat saya, kedua tempat itu berbeda arahnya. Sebaiknya kita pilih saja satu diantaranya.
b.             Buat apa kita ke Pantai Kuta? Pantai yang dekat saja ada, misalnya Parangtritis di Yogyakarta.
c.             Saya setuju saja karya wisata ke kedua tempat tersebut asal biaya ditanggung oleh sekolah.
d.            Saya tidak setuju dengan acara itu. Waktu liburan sebaiknya kita beristirahat di rumah.
e.             Saya mengusulkan agar objek wisatanya ditambah beberapa tempat lagi di daerah kita sendiri, di Jawa Timur.








16.         

Dari grafik di atas dapat disimpulkan bahwa …

a.             Prestasi siswa dari tahun ke tahun tidak meningkat
b.            Prestasi siswa naik sedikit demi sedikit
c.             Dari tahun ke tahun prestasi siswa meningkat kecuali tahun 1997
d.            Prestasi siswa tidak pernah turun
e.             Prestasi siswa menurun pada tahun 1998
17.        Perhatikan tabel berikut ini!
http://mashudismada.files.wordpress.com/2010/02/jkjruruj1.jpg?w=376&h=140

Kalimat yang sesuai dengan isi tabel adalah …

a.             Kalimantan memiliki danau lebih luas dibanding Sumatera.
b.            Lahan perairan paling sedikit berada di wilayah Maluku dan Irja.
c.             Jawa masih memiliki luas sungai lebih kecil dibanding Maluku dan Irian Jaya.
d.            Kalimantan memiliki sungai lebih sedikit dibanding Bali dan Nusa Tenggara.
e.             Bali dan Nusa Tenggara memiliki perairan lebih besar dibanding Maluku dan Irian Jaya .
18.         
“Mohammad-San inilah rumahku.”, Toshihiko berkata kami sampai di depan sebuah rumah kayu yang sederhana. Lalu berteriak, “Ibu! Ibu! Inilah tamu yang kita tunggu. Lihatlah, seorang Indonesia yang tersesat di kebun anggur Katsunuma. Bukankah ini suatu kehormatan bagi kita?”

Watak Toshihiko dalam kutipan cerpen tersebut adalah …

a.             Ramah, baik, ceria, dan menyenangkan
b.            Bahagia, senang, ceria, peduli, dan teguh
c.             Teguh, kuat, baik, peduli, dan menyenangkan
d.            Teguh, tabah, ramah, cerewet, dan peduli
e.             Periang, pemalu, pemalas, dan cerewet

19.        Pendeskripsian watak Toshihi dalam cerpen Potret Seorang Prajurit adalah …

a.             Melukiskan bentuk lahir pelaku
b.            Melukiskan jalan pikiran pelaku
c.             Reaksi pelaku terhadap kejadian
d.            Ucapan-ucapan pelaku/dialog
e.             Melalui pandangan pelaku lain

20.         
Syahdan akan Permaisuri Kuripan pun ingin rasanya ia hendak berputera laki-laki yang baik parasnya. Maka kata permaisuri, “Kakang Aji, ingin pula rasanya kita ini peroleh anak.” Maka kata Nana, “Sungguh seperti kata Tuan Kakanda pun demikianlah juga bila gerangan Kakang ini beroleh putera dengan pun Yyi, akan jadi ganti pun Kakanda di dalam dunia ini, kalau-kalau kita berdua dihendaki oleh sang yang sukma, kembali ke kayangan kita.”
Maka kata permaisuri, “Kakang Aji marilah kita memuja pada segala Dewa-Dewa memohonkan kalau-kalau dianugerahkan oleh Dewata mulia raja akan kita akan anak ini.”

Nilai agama yang terkandung dalam penggalan naskah Sastra Melayu Klasik tersebut adalah …

a.             Ingin dianugerahi seorang anak yang cantik atau ganteng
b.            Memuja pada Dewa-Dewa agar dianugerahi seorang anak
c.             Berkomunikasi secara sopan terhadap suami atau istri
d.            Berdoa kepada Tuhan agar diberikan kebahagiaan
e.             Akan kembali ke kayangan jika anugerahi seorang anak



21.        Karakteristik naskah karya Sastra Melayu Klasik di atas adalah …

a.             Penggunaan diksi yang menarik sehingga tidak membosankan
b.            Pemakaian kata penghubung yang tidak tepat pada setiap awal kalimat
c.             Penggunaan bahasa sehari-hari sehingga mudah dimengerti
d.            Penguraian kalimatnya secara efektif dan kosakata yang tidak tepat
e.             Pengungkapan isi hati kepada orang lain dengan malu-malu

22.         
Sejak terjadinya bencana gempa bumi dan gelombang tsunami Aceh dan Sumatera Utara, seringkali bencana tersebut dijadikan sarana untuk memungut uang dari masyarakat. Banyak organisasi maupun kelompok orang tak bertanggung jawab meminta sumbangan untuk korban bencana tersebut. Mereka beroperasi di atas bus kota, lampu merah, dan pinggir-pinggir jalan lainnya yang mengatasnamakan Departemen Sosial. …

Kalimat persuasi penutup yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah …

a.             Departemen sosial tidak pernah mengerahkan orang-orang untuk menghimpun dana sumbangan untuk korban gempa bumi dan tsunami.
b.            Karena itu, masyarakat harus berhati-hati terhadap ulah oknum tersebut karena kami tidak pernah meminta sumbangan dengan cara seperti itu.
c.             Masyarakat hendaknya waspada terhadap sekelompok orang yang meminta sumbangan gempa bumi dan gelombang tsunami di pinggir jalan.
d.            Masyarakat janganlah percaya kepada orang-orang yang meminta sumbangan di atas bus kota, lampu merah, dan pinggir-pinggir jalan tersebut.
e.             Dengan demikian, hendaknya masyarakat tidak memberi sumbangan begitu saja, tetapi haru diteliti terlebih dahulu agar tidak tertipu.
23.        Bacalah kutipan karya tulis berikut ini!

Manusia dalam kehidupannya tidak dapat melepaskan diri dari teknologi, baik yang sederhana maupun yang mutakhir. Pada era modernisasi, teknologi memberikan sumbangan yang begitu besar. Namun, banyak pula akibat buruk yang diperoleh dari dampak teknologi. Oleh karena itu, perlu diciptakan teknologi yang manusiawi, yaitu teknologi yang mampu mengembangkan harkat dan martabat manusia.

Dalam karya tulis ilmiah, uraian di atas merupakan bagian …

a.             Tujuan penulisan
b.             Landasan teori
c.             Rumusan masalah
d.            Pembatasan masalah
e.             Latar belakang masalah
24.        Perhatikan ilustrasi berikut!

Seiring dengan semakin meningkatnya minat anak lulusan SMU melanjutkan ke perguruan tinggi tanpa disertai tempat penampungan lulusan perguruan tinggi yang memadai, maka jauh-jauh hari para orang tua serta para pendidik berusaha memberi bekal atau pengarahan kepada para pelajar SMA.

Kalimat pembuka pidato pengarahan yang paling tepat untuk ilustrasi di atas adalah ….

a.             Untuk menjaga supaya begitu lulus dari perguruan tinggi para siswa tidak hanya menjadi sarjana pengangguran, maka pada kesempatan ini saya selaku
b.            Selamat datang kami ucapkan atas kedatangan anak-anak pada kesempatan ini.
c.             Anak-anak sekalian, pada kesempatan ini Bapak akan memberi pengarahan tentang perlunya pertimbangan antara pemilihan jurusan di perguruan tinggi dengan lapangan kerja yang memungkinkan.
d.            Acara ini kami awali dengan pembacaan do’a.
e.             Pada kesempatan ini para siswa disuruh berkumpul di sini bersama-sama.

25.           Bacalah teks pidato berikut dengan saksama!

Sebelum saya mengakhiri pidato yang bertajuk "Menyeimbangkan Pendidikan Iptek dengan Agama" ini, saya ingin berpesan kepada hadirin, yaitu kita tanamkan keyakinan kepada mereka bahwa hanya melalui pendidikan umum dan pendidikan agama yang selaras dan seimbang, Insya Allah hidup manusia akan selamat, bahagia, dan sejahtera di dunia dan di akhirat...

Kalimat persuasif yang tepat untuk melengkapi bagian rumpang tersebut adalah....

a.             Mari kita tekankan agar generasi muda tidak hanya mengejar pengetahuan umum saja, atau pengetahuan agama, tetapi juga hendaknya meliputi keduanya.
b.            Mari kita tekankan agar generasi muda benar-benar mengejar pengetahuan umum saja yang semakin tertinggal dengan bangsa lain.
c.             Mari kita mengajak generasi muda agar lebih banyak mengejar pengetahuan umum dibandingkan pengetahuan agama.
d.            Mari kita sama-sama mengingatkan generasi muda agar mengejar pengetahuan umum walau sampai ke negeri Cina.
e.             Mari kita tekankan kepada generasi muda agar lebih banyak mengejar pengetahuan umum di samping pengetahuan agama sesuai dengan situasi dan kondisi.







26.        Bacalah wacana berikut dengan saksama!

Naiknya harga minyak dunia membuat pemerintah Indonesia dalam posisi sulit. Jika tidak mengikuti kenaikan harga minyak dunia tersebut, yaitu dengan menaikkan harga BBM dalam negeri, perekonomian Indonesia akan hancur. Sebaliknya, apabila menaikkan harga BBM, masyarakat menengah ke bawah akan mengalami kesulitan hidup. Akhirnya, pemerintah mengambil langkah berani, yaitu menaikkan harga BBM dengan memberikan kompensasi berupa subsidi langsung kepada masyarakat kecil.


Isi paragraf di atas seperti diungkapkan oleh peribahasa…

a.             Malang tak boleh ditolak, mujur tak boleh diraih.
b.             Bagaikan makan buah simalakama, dimakan ibu mati, tidak dimakan bapak mati.
c.             Memakan hendak kentang, membeli hendak ubi.
d.            Ingin buah manggis di hutan, masak ranum tergantung tinggi.
e.             Mati anak berkalang bapak, mati bapak berkalang anak.

27.        Mudah mencampuri urusan orang lain merupakan perbuatan tidak terpuji. Dan kita akan tersisih apabila orang lain tersebut bersanak saudara.

Peribahsa yang tepat sesuai dengan pernyataan di atas adalah…

a.             Air sama air kelak menjadi satu, sampah itu ke tepi juga
b.            Seperti biduk dikayuh hilir
c.             Terkatung-katung macam biduk patah kemudi
d.            Terkusut-kusut sebagai anak tidak diaku
e.             Kucing lalu, tikus tidak berdecit lagi














28.        Bacalah penggalan cerpen berikut dengan saksama!

Ibu makin jarang di rumah. Tinggal aku dan ayah yang mengurus sawah. Terkadang ibu baru pulang setelah beberapa hari. Tetapi, kejarangan ini tidak pernah menimbulkan rindu kami lagi. Walau adikku yang terkecil. Kami sudah biasa. Kami pun jarang bertanya di mana ibu dan kapan pulang. Hari-hari ibu tidak pergi, pagi ia sudah ada di pinggir jalan. Dari rumah dibawanya segulungan goni-goni dan siangnya goni itu sudah penuh berisi beras yang dicegatnya berdikit-dikit dari orang-orang kampung lewat. Besoknya, jika hari pasar, beras ini dibawanya ke pasar dengan pedati sewaan. Dari pasar ibu membawa buntalan berisi berbagai pakaian atau barang lain. Dan apabila hari pasar dibawanyalah ke pekan terdekat. Dan jika tidak habis laku, dibawanyalah ke luar kampung. Orang-orang kampung memang lebih suka pakaian-pakaian yang sudah jadi, yang tebal-tebal. Dan ibu memang tahu kesukaan orang-orang kampung ini. Dari pembelinya, beraslah yang sering diterima ibu.
(Jika Hujan Turun, J.E. Siahaan)

Tema yang tersirat dari kutipan cerpen di atas adalah…

a.             Keuletan seorang ibu dalam mencari nafkah untuk keluarganya
b.            Ibu rajin ke pasar dan ayah rajin ke sawah
c.             Ibu berjualan dari kampung satu ke kampung yang lain
d.            Dari pasar ibu membawa buntalan berisi berbagai pakaian atau barang lain
e.             Pakaian dibeli dengan beras

29.        Bacalah penggalan cerpen berikut dengan saksama!

”Pak, pohon pepaya di pekaranganku telah dirobohkan dengan tak semena-mena. Tidaklah sepatutnya hal itu kulaporkan?”. ”Itu benar, tapi jangan melebih-lebihkan. Ingat, yang harus diutamakan ialah kerukunan kampung. Soal kecil yang dibesar-besarkan bisa mengakibatkan kericuhan dalam kampung. Setiap soal mesti diselesaikan dengan sebaik-baiknya. Tidak boleh main seruduk. Masih ingatkah kau pada peristiwa Dullah dan Bidin tempo hari? Hanya karena soal dua kilo beras, seorang kehilangan nyawa dan yang lain meringkuk di penjara.”
(Gerhana, Muhammad Ali)

Nilai moral dalam penggalan cerpen di atas adalah…

a.             Orang yang menebang pohon milik orang lain harus dilaporkan kepada lurah.
b.            Orang yang menebang pohon milik orang lain dapat dimasukkan ke penjara.
c.             Kerukunan kampung dapat terganggu karena penebangan pohon pepaya.
d.            Persoalan kecil yang dibesar-besarkan akan berakibat fatal.
e.             Dua kilo beras telah menyebabkan dua orang bertikai.
Terbitnya buku Kraton Jogja selain menambah bacaan diharapkan juga bisa menggugah provinsi lain untuk mengangkat simbol dan filosofi budayanya masing-masing. Hal ini agar terdapat dialog dan transformasidi kalangan masyarakat. Demikian dikatakan Sultan Hamengku Buwono X dalam peluncuran buku Kraton Jogja di Gandaria Height, Jakarta, Rabu 25 Juni. Sultan menambahkan, melalui buku dan dialog, masyarakat etnik akan saling kenal sehingga dapat saling menghargai. Hal ini menurut Sultan Hamengku Buwono X dinilai penting karena dewasa ini ada kecenderungan untuk melupakan hal-hal yang bernuansa kearifan lokal. Padahal, dari kearifan lokal dapat dibangun kebersamaan sebagai suatu bangsa.

30.        Mengapa Sultan Hamengku Buwono X menganggap penting adanya buku dan dialog...

a.             Karena masyarakat Jogjakarta telah menerbitkan buku berjudul Kraton Jogja.
b.            Karena buku Kraton Jogja mengangkat simbol dan filosofi budaya masyarakat.
c.             Karena dewasa ini terdapat gejala pada masyarakat melupakan nuansa kearifan lokal.
d.            Karena melalui buku dan dialog, masyarakat akan memahami simbol dan filosofi budaya.
e.             Karena dengan buku dan dialog kita dapat membangun bangsa.

31.           Simpulan dari paragraf tersebut adalah....

a.             Sultan Hamengku Buwono X mengharapkan terbitnya buku Kraton Jogja dapat mendorong provinsi lain untuk mengembangkan budayanya masing-masing.
b.            Sultan Hamengku Buwono X mengatakan bahwa melalui buku dan dialog, masyarakat etnik Indonesia akan saling kenal dan menghargai.
c.             Sultan Hamengku Buwono X menilai bahwa pada saat ini ada kecenderungan masyarakat untuk melupakan hal-hal yang bernuansa kearifan lokal.
d.            Sultan Hamengku Buwono X mengatakan buku Kraton Jogja dapat mengangkat simbol dan filosofi budaya daerah-daerah lain di Indonesia.
e.             Sultan Hamengku Buwono X mengharapkan dengan peluncuran buku Kraton Jogja terjadi kecenderungan untuk melupakan hal-hal yang bernuansa kearifan lokal.

Syahdan, maka adalah raja di dalam negeri itu telah kembali ke rahmatullah. Maka ia pun tiada beranak seorang jua pun. Maka segala menteri dan hulubalangnya dan orang-orang besar dan orang-orang membicarakan, siapa juga yang patut dijadikan raja menggantikan raja yang telah kembali ke rahmatullah itu. Maka di dalam antara menteri yang banyak itu ada seorang menteri yang tua daripada tuan hamba sekalian itu. Maka ia pun berkata, katanya: "Adapun hamba ini tua daripada tuan hamba sekalian itu. Jikalau ada gerangan bicara, mengapa segala saudaraku ini tiada hendak berkata?"




32.        Isi kutipan tersebut menceritakan tentang...

a.             Masyarakat sedang berduka atas kematian rajanya.
b.            Orang tua diberi hak berbicara dalam setiap pertemuan.
c.             Seorang raja telah meninggal dan tidak memiliki anak.
d.            Para menteri dan orang besar melakukan musyawarah pemilihan raja.
e.             Hak orang berpendapat untuk memecahkan masalah dalam suatu musyawarah.

33.        Nilai sosial yang terdapat pada kutipan tersebut adalah....

a.             Setiap negara memiliki seorang pemimpin yang dipilih rakyat.
b.            Memberi kesempatan berbicara kepada semua yang hadir dalam musyawarah.
c.             Kepemimpinan yang dialihkan kepada perdana menteri oleh raja yang berkuasa.
d.            Orang tua lebih berpengalaman daripada orang muda dalam berbagai hal.
e.             Bermusyawarah untuk memberi kesempatan berbicara kepada yang berwenang..

34.        Amanat cerita dalam kutipan tersebut adalah...

a.             Setiap manusia pasti akan meninggal dunia, sekalipun seorang raja.
b.            Sebaiknya seorang raja memiliki keturunan agar ada yang meneruskan kekuasaannya.
c.             Segala sesuatu harus diputuskan secara musyawarah mufakat.
d.            Dalam sebuah musyawarah hendaknya meminta pendapat semua anggota yang hadir.
e.             Orang yang muda diberi kesempatan menyampaikan gagasannya.

(1) Agaknya budaya modern yang memusingkan otak seorang guru desa seperti saya sudah demikian berakarnya di hati anak-anak muda kita. (2) Dan yang lebih menakutkan sudah mulai menjalar dan menyentuh anak desa, termasuk anak saya. (3) "Good morning Pak Marjuki, how are you hari ini?" tanya seseorang mengagetkanku. (4) Rasa kagetku berubah jadi takjub, bingung, dan takut. (5) Di depanku berdiri sesosok makhluk modern, mirip yang ada di sinetron televisi. (6) Aku begitu ketakutan sampai tidak bisa mengatakan sepatah kata pun. (7) Ternyata sulur-sulur akar modernisasi mulai menjalar ke tempatku mengajar. (8) Damainya hutan pinus di lereng gunung yang memagari dusun kecil ini mulai terusik oleh keganasan budaya "gaul". (9) Bahkan di depanku korban "gaul" seolah mau menerkamku. (10) Betapa tidak, Bu Guru Istikomah datang dengan tampang baru, rambutnya yang ikal panjang hitam indah, kini berubah lurus bagai sapu ijuk kena percikan cat cokelat.






35.        Pembuktian watak tokoh "aku" yang pencemas dalam kutipan tersebut terdapat pada kalimat nomor...

a.             (1), (2), dan (8)
b.            (1), (4), dan (6)
c.             (2), (6), dan (7)
d.            (4), (6), dan (9)
e.             (4), (8), dan (10)

36.        Pendeskripsian watak "aku" berdasarkan kutipan cerpen tersebut melalui....

a.             Gambaran fisik tokoh
b.            Ucapan tokoh lain
c.             Tindakan tokoh
d.            Dialog antartokoh
e.             Uraian pengarang

37.        Sudut pandang yang digunakan oleh pengarang dalam kutipan cerpen tersebut adalah...

a.             Orang pertama pelaku utama
b.            Orang ketiga pelaku utama
c.             Orang pertama pelaku sampingan
d.            Orang ketiga pelaku sampingan
e.             Orang ketiga serba tahu

Ceritanya hari itu tanggal 10 November, sejak pagi hujan gerimis terus turun. Di bawah rintik-rintik hujan bapak memasang bendera, kemudian dari teras rumah dipandanginya bendera yang mulai basah terkena air hujan. Rupanya bapak tidak rela jika benderanya basah. Oleh karena itu, kemudian dicabutnya tiang bendera yang terbuat dari bambu itu dan dipanggulnya menuju tempat yang teduh. Tak lama kemudian hujan reda, dipasangnya kembali tiang itu di halaman. Namun, ketika beberapa jam kemudian hujan turun lagi. Lantas diambilnya lagi tiang bendera itu dan dibawa ke tempat yang teduh.
Hal itu terjadi sampai beberapa kali. Tentu saja melihat ulah bapak seperti itu, Mas Toro calon suami Mbak Nurul tertawa. Dan hal itu membuat kakakku malu.
Setelah makan siang dengan suara keras kakakku bercerita:
"Ibu kenal Pak Samsuri, Pakde Mas Toro? Dia juga pejuang Angkatan '45. Dulu katanya pernah berjuang bersama bapak, tapi orangnya sederhana ya, Bu. Tidak pernah menunjukkan kalau dirinya mantan pejuang".
Dia terus bicara seperti penyiar radio yang tanpa meminta pendapat pendengarnya. Kami semua tahu untuk siapa cerita itu ditunjukkan dan bapak mengerti kalau kakakku tengah menyindirnya. Dengan kalem bapak menyahut:
"Samsuri itu tentara, tapi tidak pernah ikut perang, tugasnya di bagian logistik. Jadi tahunya, ya, makanan saja. Bilang sama Toro, pacarmu itu kalau pakdenya tentara yang takut sama bedil!"
Mendengar omongan bapak seperti itu, Mbak Nurul sangat tersinggung. Akibatnya dia tidak mau bicara dengan bapak sampai beberapa hari.
(Benderaku, Atfi Lailia Khusnawati)
38.        Konflik yang terdapat dalam cuplikan cerpen tersebut adalah...

a.             Perasaan marah Bapak terhadap seisi rumah.
b.            Mbak Nurul merasa sedih terhadap Bapak.
c.             Ketidakrelaan Bapak tinggal di rumah.
d.            Perasaan marah Mbak Nurul kepada Bapak
e.             Rasa penyesalan Bapak menjadi pejuang.

39.        Penyebab terjadinya konflik dalam kutipan cerpen tersebut adalah....

a.             Bapak tidak rela jika benderanya basah karena air hujan.
b.            Mas Toro malu memiliki pakde yang takut dengan bedil.
c.             Bapak mengejek Pak Samsuri, Pakde pacar Mbak Nurul
d.            Mbak Nurul marah karena pacarnya diejek bapak.
e.             Bapak adalah pejuang Angkatan '45 yang pernah berperang.

40.        Peristiwa yang terjadi akibat konflik adalah...

a.             Bapak tetap dengan pendiriannya, sangat mencintai bendera.
b.            Mas Toro senang melihat bapak bersikap berlebihan terhadap bendera.
c.             Ibu memaklumi sikap bapak yang sangat menghormati bendera.
d.            Mbak Nurul sangat tersinggung mendengar perkataan bapak.
e.             Mbak Nurul tidak mau berbicara dengan bapak sampai beberapa hari.

41.          
(1)      Sesaat kemudian Zeimu sudah berdiri di hadapan meja manajer penjualan.
(2)      Pria itu menghirup asap rokok ketika keduanya mulai berkata-kata dalam nada yang tak kenal basa-basi.
(3)      "Zeimu, dengarkan! Seperti yang kau sendiri tahu, saat ini cukup krisis bagi perusahaan.
(4)      Lebih dari sebelumnya, saat ini kita dituntut berprestasi.
(5)      Dan terus terang saja Zeimu, setelah menelaah laporan hasil penjualanmu, saya hanya dapat berkata bahwa kau belum berusaha sebaik mungkin, singkatnya, kau harus berusaha lebih keras lagi".

Kalimat pembuktian latar tempat di sebuah kantor dalam cerita pendek tersebut terdapat pada...

a.             (1)
b.            (2)
c.             (3)
d.            (4)
e.             (5)



42.        Bacalah kutipan naskah drama berikut dengan saksama!

Nirmala : "Ya Allah! Di manakah Bilal dan Nurma? (tangis Nirmala pun meledak) "Ya, Allah mengapa kau ambil kedua anakku? Mengapa tidak aku raja!" (suasana di ruangan itu ham biru diliputi kesedihan mendalam begitu mendengar kejadian yang sebenarnya)
Dokter Anis: "Bagaimana kejadiannya?" (setelah keadaan agak mereda).
Sultan     : "Minggu pagi tanggal 26 Desember 2004 itu kami sekeluarga sedan makan pagi di ruang tengah. Tiba-tiba terjadi gempa bumi cukup hebat. Kami pun berhamburan keluar rumah. Saya menggendong Bilal sedang Dik Nirmala menggendong Nurma!" (jelas Sultan sambil menggigit bibir karena menahan kepedihan amat dalam) "Setelah guncangan gempa itu reda tiba-tiba dari arah pantai orang berteriak-teriak air!... air! Ketika diterjang bah tsunami. kami pun berempat saling berangkulan. Selanjutnya kami terseret air bersama bangunan, pohon, mobil dan bahan-bahan lain. Dik Nurmala dan kedua anak saya menjerit-jerit ketakutan karena timbul tenggelam dan tertimpa benda-benda yang terseret air."
Nirmala: "Tidak lama kemudian arus air yang menyeret kami menabrak bangunan bertingkat. Kedua anak kami terlempar entah ke mana. Saya dan istri pingsan dan tenggelam setelah itu saya tidak ingat apa-apa lagi !"

Hanya Kebesaran dan Rahmat-Nya,
Aku masih, Aisyah

Masalah yang diungkapkan dalam kutipan naskah drama tersebut adalah........

a.             Seorang ibu mengalami gangguan jiwa karena depresi yang berat.
b.            Peristiwa bencana tsunami yang telah banyak menelan korban.
c.             Orang tua yang kehilangan anak dan masih berharap anaknya kembali.
d.            Orang tua yang ditinggalkan oleh kedua anaknya di tsunami Aceh.
e.             Ketakutan orang tua akan kehilangan anak-anak yang dicintainya.

43.        Bacalah paragraf berikut dengan saksama!

Beberapa pohon tanaman hias di halaman depan rumah itu setiap hari disiram dan pada waktu-waktu tertentu tidak terlewatkan diberi pupuk. Meskipun daunnya tumbuh subur, tanaman itu tidak mendapat sinar matahari karena terhalang oleh pohon-pohon kayu yang besar, yang ditanam di tepi pagar depan rumah...  Sementara itu, tanaman hias sejenis yang ditanam di samping rumah mendapat sinar matahari dan tumbuh subur serta berbunga indah.
                               
Kalimat yang berupa akibat yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah...

a.             Akibatnya, tanaman hias di halaman depan rumah tidak berbunga.
b.            Akibatnya, tanaman yang berbunga indah semua ditanam di samping rumah.
c.             Agar tanaman hias itu tumbuh subur dan berbunga perlu diberi pupuk bunga.
d.            Jadi, pohon kayu besar di tepi jalan ditebang agar tanaman hias mau berbunga.
e.             Akibatnya, tanaman hias hanya mau berbunga bila mendapat sinar matahari.

44.        Cermati puisi berikut!

Dalam Kereta
Hujan menebal jendela
Semarang, Solo... makin dekat saja
Menangkap senja
Menguak purnama
...
Menjengking kereta. Menjengking jiwa
Sayatan terus ke dada
(Chairil Anwar)

Larik bermajas personifikasi yang tepat untuk melengkapi puisi tersebut adalah...

a.             Caya menyayat mulut dan mata
b.            Engkau menahan rasa sakit
c.             Tak kuasa diri menahan tangis
d.            Sesak napas karena debu
e.             Menatap wajahmu yang cantik

45.        Ombak memecah di tepi pantai
Angin berhembus lemah lembut
Puncak kelapa melambai-lambai
Di ruang angkasa awan bergelut

Puisi di atas menggunakan gaya bahasa …

a.             Hiperbola
b.            Personifikasi
c.             Repetisi
d.            Asosiasi
e.             Metafora

46.        Gaya bahasa paradoks terdapat dalam larik puisi …

a.             Baru sekarang setelah mati // aku sadar ingin bicara // memberi kesaksian. (WS. Rendra, “Kesaksian Bapak Saijah”)
b.            Habis kikis // segala cintaku hilang terbang. (Amir Hamzah, “Pada-Mu Jua”)
c.             Ombak berdesir // Di tepi pantai // Suka lagu // Dicium Syamsu. (Sanusi Pane, “Ke Pantai”)
d.            Tuhanku // Dalam termangu // Aku masih menyebut namamu. (Chairil Anwar “Doa”)
e.             Sepanjang mata biji saga // Tajam tangannya berlancip gobang. (Ayip Rosidi, “Jante Akidam’)


47.        Racun berada di suguh pertama
Membusuk rabu terasa di dada
Tenggelam darah dalam nanah

Malam kelam membelah
Jalan kaku kurus
Putus
Candu

Cuplikan puisi Chairil Anwar di atas menyatakan tentang …

a.             Zaman kemerdekaan
b.            Zaman Jepang
c.             Zaman Hanura
d.            Zaman protes keadaan politik bebas
e.             Zaman DPR jalanan

48.        Doa

Chairil Anwar
kepada pemeluk teguh

Tuhanku
Dalam termangu
Aku masih menyebut namamu
Biar susah sungguh
Mengingat Kau penuh seluruh
CayaMu panas suci
Tinggal kerdip lilin di kelam sunyi

Tuhanku
Aku hilang bentuk
Remuk

Tuhanku
Aku mengembara di negeri asing

Tuhanku
Di pintuMu aku mengetuk
Aku tidak bisa berpaling




Situasi yang dilukiskan penyair pada puisi di atas adalah …

a.             Kepasrahan
b.            Ketulusan
c.             Keteguhan
d.            Ketakutan
e.             Kesepian

Cermin
Cermin tak pernah berteriak; ia pun tak pernah
Meraung, tersedan, atau terisak
Meski apa pun terjadi terbalik di dalamnya;
Barangkali ia hanya bisa bertanya:
Mengapa kau seperti kehabisan suara?
(Sapardi Djoko Damono, Sihir Hujan,1984)

49.        Makna kata cermin yang bercetak miring pada baris pertama puisi tersebut adalah....

a.             Ketidakberdayaan seseorang
b.            Cermin untuk berkaca
c.             Mengintrospeksi diri
d.            Kenyataan di dunia
e.             Pengakuan dosa

50.        Maksud isi puisi tersebut adalah....

a.             Kehidupan ini bisa terlihat dalam cermin dihadapan kita.
b.            Perjalanan seorang di dunia yang terbalik.
c.             Dalam hati manusia ada sifat baik dan buruk.
d.            Setiap orang harus menginstrospeksi diri.
e.             Setiap manusia harus mempunyai suara hati nurani.






KUNCI JAWABAN
NO.
JAWABAN
1.
B. Luas hutan di Indonesia
2.
D. (2) dan (5)
3.
A. (1)
4.
D. (4)
5.
D. Manusia sebagai sumber potensi merupakan salah satu modal dasar pembangunan.
6.
B. Bendungan dari bantalan karet sangat bermanfaat.
7.
A. (1) dan (4)
8.
D. Argumentasi
9.
E. Jadi persentase kepemilikan MCK penduduk desa Bungkal sudah diatas 90%.
10.
C. Penulis merasa bangga terhadap bangsa Indonesia yang telah membantu korban gempa bumi dan gelombang tsunami Nanggroe Aceh Darussalam dan Sumatera Utara tanpa dikomandoi.
11.
C. Kita tidak hanya berterima kasih kepada bangsa asing yang memberikan bantuan, tetapi juga kepada bangsa sendiri yang telah membantu korban.
12.
C. Bantuan warga Indonesia terhadap bencana
13.
E. Masyarakat harus berdisiplin dalam penggunaan air bersih karena hal ini dapat mencerminkan kestiakawanan sosial.
14.
A. Ujian nasional yang terintegrasi dengan ujian sekolah adalah jalan tengah yang diharapkan menghentikan protes penyelenggaraan UN tingkat SD.
15.
A. Menurut pendapat saya, kedua tempat itu berbeda arahnya. Sebaiknya kita pilih saja satu diantaranya.
16.
C. Dari tahun ke tahun prestasi siswa meningkat kecuali tahun 1997
17.
C. Jawa masih memiliki luas sungai lebih kecil dibanding Maluku dan Irian Jaya
18.
A. Ramah, baik, ceria, dan menyenangkan
19.
D. Ucapan-ucapan pelaku/dialog
20.
B. Memuja pada Dewa-Dewa agar dianugerahi seorang anak
21.
E. Pengungkapan isi hati kepada orang lain dengan malu-malu
22.
B. Karena itu, masyarakat harus berhati-hati terhadap ulah oknum tersebut karena kami tidak pernah meminta sumbangan dengan cara seperti itu.
23.
E. Latar belakang masalah
24.
C. Anak-anak sekalian, pada kesempatan ini Bapak akan memberi pengarahan tentang perlunya pertimbangan antara pemilihan jurusan di perguruan tinggi dengan lapangan kerja yang memungkinkan.
25.
A.    Mari kita tekankan agar generasi muda tidak hanya mengejar pengetahuan umum saja, atau pengetahuan agama, tetapi, juga hendaknya meliputi keduanya
26.
B. Bagaikan makan buah simalakama, dimakan ibu mati, tidak dimakan bapak mati.
27.
A. Air sama air kelak menjadi satu, sampah itu ke tepi juga
28.
A. Keuletan seorang ibu dalam mencari nafkah untuk keluarganya
29.
D. Persoalan kecil yang dibesar-besarkan akan berakibat fatal.
30.
C. Karena dewasa ini terdapat gejala pada masyarakat melupakan nuansa kearifan lokal.
31.
A.    Sultan Hamengku Buwono X mengharapkan terbitnya buku Kraton Jogja dapat mendorong provinsi lain untuk mengembangkan budayanya masing-masing.
32.
D. Para menteri dan orang besar melakukan musyawarah pemilihan raja.
33.
B. Memberi kesempatan berbicara kepada semua yang hadir dalam musyawarah.
34.
C. Segala sesuatu harus diputuskan secara musyawarah mufakat.
35.
B. (1), (4), dan (6)
36.
E. Uraian pengarang
37.
A. Orang pertama pelaku utama
38.
D. Perasaan marah Mbak Nurul kepada Bapak
39.
C. Bapak mengejek Pak Samsuri, Pakde pacar Mbak Nurul
40.
E. Mbak Nurul tidak mau berbicara dengan bapak sampai beberapa hari.
41.
A. (1)
42.
D. Orang tua yang ditinggalkan oleh kedua anaknya di tsunami Aceh.
43.
A. Akibatnya, tanaman hias di halaman depan rumah tidak berbunga.
44.
A. Caya menyayat mulut dan mata
45.
B. Personifikasi
46.
A. Baru sekarang setelah mati // aku sadar ingin bicara // memberi kesaksian. (WS. Rendra, “Kesaksian Bapak Saijah”)
47.
B. Zaman Jepang
48.
A. Kepasrahan
49.
B. Cermin untuk berkaca
50.
D. Setiap orang harus menginstrospeksi diri.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar